Minggu, 29 Januari 2023 – 08:30 WIB
VIVA Nasional – Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri mengatakan bahwa sejauh ini di media sosial sudah banyak komentar hingga membikin konten-konten, yang merujuk pada kampanye positif dan negatif jelang pemilu 2024.
Kasubdit 1 Dittipidsiber Bareskrim Polri Kombes Reinhard Hutagaol menjelaskan bahwa sudah menemukan banyak terkait komentar pro dan kontra ketika melakukan patroli siber.
“Memang kita dari patroli siber sudah mengidentifikasi ada peningkatan dari pada ya artinya komen-komen yang pro dan kontra,” ujar Reinhard kepada wartawan, Sabtu 28 Januari 2023.
Kemudian, Reinhard menegaskan bahwa sejauh ini pihak telah berhati-hati dalam menangani konten-konten maupun komentar warganet yang mengarah pada kampanye hitam maupun kampanye negatif.
“Kalau kita terlalu straight juga kita akan dituduh mengekang kebebasan berpendapat. Jadi kita cari yang alternatif juga dalam hal ini,” kata dia.
Meski demikian, Reinhard tak lupa untuk selalu bekerja sama dengan pihak Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) ketika menemukan perilaku tersebut. Pasalnya, Kominfo yang punya wewenang untuk melakukan pemblokiran ketika ditemukan adanya ujaran negatif di sosial media.
Halaman Selanjutnya
“Jadi itu lah, atas masukan dari kami dan beberapa stakeholder yang lain konten bisa diblokir,” kata Reinhard.
Sumber: www.viva.co.id